KARBOHIDRAT ON HUMAN LIFE :)
Kata karbohidrat berasal dari kata karbon dan
air. Secara sederhana karbohidrat didefinisikan sebagai polimer gula.
Karbohidrat adalah senyawa karbon yang mengandung sejumlah besar gugus
hidroksil. Karbohidrat paling sederhana bisa berupa aldehid (disebut
polihidroksialdehid atau aldosa) atau berupa keton (disebut polihidroksiketon
atau ketosa). Berdasarkan pengertian di atas berarti diketahui bahwa
karbohidrat terdiri atas atom C, H dan O. Adapun rumus umum dari karbohidrat
adalah: Cn(H2O)n atauCnH2nO
Melalui fotosintesis, klorofil tanaman dengan bantuan sinar matahari mampu membentuk karbohidrat dari karbondioksida (CO2) berasal dari udara dan air (H2O) dari tanah. Karbohidrat yang dihasilkan adalah klarbohidrat sederhana glukosa. Di samping itu dihasilkan oksigen (O2) yang lepas di udara.
Melalui fotosintesis, klorofil tanaman dengan bantuan sinar matahari mampu membentuk karbohidrat dari karbondioksida (CO2) berasal dari udara dan air (H2O) dari tanah. Karbohidrat yang dihasilkan adalah klarbohidrat sederhana glukosa. Di samping itu dihasilkan oksigen (O2) yang lepas di udara.
~ KLASIFIKASI
KARBOHIDRAT :
Terdiri dari 3
1. Polisakarida
Polisakarida merupakan
karbohidrat yang terbentuk dari banyak sakarida sebagai monomernya. Rumus umum
polisakarida yaitu C6(H10O5)n. Contoh polisakarida adalah selulosa, glikogen,
dan amilum. Macam-macam polisakarida :
a.
AMILUM/TEPUNG
rantai a-glikosidik (glukosa)n : glukosan/glukan
Amilosa (15 – 20%) : helix, tidak bercabang
- Amilopektin (80 – 85%) : bercabang
- Terdiri dari 24 – 30 residu glukosa,
- Simpanan karbohidrat pada tumbuhan,
- Tes Iod : biru
- ikatan C1-4 : lurus
- ikatan C1-6 : titik percabangan
b.
GLIKOGEN
- Simpanan polisakarida binatang
- Glukosan (rantai a) - Rantai cabang banyak
- Iod tes : merah
c.
INSULIN
- pati pada akar/umbi tumbuhan tertentu,
- Fruktosan
- Larut air hangat
- Dapat menentukan kecepatan filtrasi glomeruli.
- Tes Iod negatif
d. DEKSTRIN
Dari hidrolisis
pati
e.
SELULOSA (serat tumbuhan)
- Konstituen utama framework tumbuhan
- tidak larut air - terdiri dari unit b
- Tidak dapat dicerna mamalia (enzim untuk memecah ikatan beta tidak ada) - Usus ruminantia, herbivora ada mikroorganisme dapat memecah ikatan beta : selulosa dapat sebagai sumber karbohidrat.
f.
KHITIN
- polisakarida invertebrata
g.
GLIKOSAMINOGLIKAN
- karbohidrat kompleks
- merupakan (+asam uronat, amina)
- penyusun jaringan misalnya tulang, elastin, kolagen
- Contoh : asam hialuronat, chondroitin sulfat
h.
GLIKOPROTEIN
- Terdapat di cairan tubuh dan jaringan
- terdapat di membran sel
- merupakan Protein + karbohidrat
2.
Disakarida
Disakarida merupakan karbohidrat yang terbentuk
dari dua molekul monosakarida yang berikatan melalui gugus -OH dengan
melepaskan molekul air. Contoh dari disakarida adalah sukrosa, laktosa, dan
maltosa.
3. Monosakarida
Monosakarida merupakan karbohidrat paling sederhana karena molekulnya hanya terdiri atas beberapa atom C dan tidak dapat diuraikan dengan cara hidrolisis menjadi karbohidrat lain. Monosakarida dibedakan menjadi aldosa dan ketosa. Contoh dari aldosa yaitu glukosa dan galaktosa. Contoh ketosa yaitu fruktosa.
3. Monosakarida
Monosakarida merupakan karbohidrat paling sederhana karena molekulnya hanya terdiri atas beberapa atom C dan tidak dapat diuraikan dengan cara hidrolisis menjadi karbohidrat lain. Monosakarida dibedakan menjadi aldosa dan ketosa. Contoh dari aldosa yaitu glukosa dan galaktosa. Contoh ketosa yaitu fruktosa.
~ PENCERNAAN
KARBOHIDRAT :
Mulut
Pencernaan karbohidrat dimulai di mulut. Bola makanan yang diperoleh setelah makanan dikunyah bercampurn dengan ludah yang mengandung enzim amilase (sebelumnya dikenal sebagai ptialin). Amilase menghidrolisis pati atau amilum menjadi bentuk karbohidrat lebih sederhana, yaitu dekstrin. Bila berada di mulut cukup lama, sebagian diubah menjadi disakarida maltosa. Enzim amilase ludah bekerja paling baik pada pH ludah yang bersifat netral. Bolus yang ditelan masuk ke dalam lambung.
Usus HalusPencernaan karbohidrat dimulai di mulut. Bola makanan yang diperoleh setelah makanan dikunyah bercampurn dengan ludah yang mengandung enzim amilase (sebelumnya dikenal sebagai ptialin). Amilase menghidrolisis pati atau amilum menjadi bentuk karbohidrat lebih sederhana, yaitu dekstrin. Bila berada di mulut cukup lama, sebagian diubah menjadi disakarida maltosa. Enzim amilase ludah bekerja paling baik pada pH ludah yang bersifat netral. Bolus yang ditelan masuk ke dalam lambung.
Pencernaan karbohidrat dilakukan oleh enzim-enzim disakarida yang dikeluarkan oleh sel-sel mukosa usus halus berupa maltase, sukrase, dan laktase. Hidrolisis disakarida oleh enzim-enzim ini terjadi di dalam mikrovili dan monosakarida yang dihasilkan adalah sebagai berikut: Monosakarida glukosa, fruktosa, dan galaktosa kemudian diabsorpsi melalui sel epitel usus halus dan diangkut oleh sistem sirkulasi darah melalui vena porta.
Usus Besar
Dalam waktu 1-4 jam setelah selesai makan, pati nonkarbohidrat atau serat makanan dan sebagian kecil pati yang tidak dicernakan masuk ke dalam usus besar. Sisa-sisa pencernaan ini merupakan substrat potensial untuk difermentasi oleh mikroorganisma di dalam usus besar. Substrat potensial lain yang difermentasi adalah fruktosa, sorbitol, dan monomer lain yang susah dicernakan, laktosa pada mereka yang kekurangan laktase, serta rafinosa, stakiosa, verbaskosa, dan fruktan.
Berikut Penjelasan Singkat langkah-langkah dalam metabolisme karbohidrat
1.GLIKOLISIS
yaitu: dimana glukosa dimetabolisme menjadi piruvat (aerob) menghasilkan
energi (8 ATP)atau laktat (anerob)menghasilkan (2 ATP).
selanjutnya Asetil-KoA --> siklus Krebs --> fosforilasi oksidatif
--> rantai respirasi --> CO2 + H2O (30 ATP.
2. GLIKOGENESIS
yaitu: proses perubahan glukosa menjadi glikogen. Di Hepar/hati berfungsi:
untuk mempertahankan kadar gula darah. sedangkan di Otot bertujuan: kepentingan
otot sendiri dalam membutuhkan energi.
3. GLIKOGENOLISIS
yaitu : proses perubahan glikogen menjadi glukosa. atau kebalikan dari
GLIKOGENESIS.
4. JALUR PENTOSA FOSFAT
yaitu : hasil ribosa untuk sintesis nukleotida, asam
nukleat dan equivalent pereduksi (NADPH) (biosintesis asam lemak dan lainnya.)
5. GLUKONEOGENESIS
senyawa non-karbohidrat (piruvat, asam laktat, gliserol, asam amino
glukogenik) menjadi --> glukosa.
6. TRIOSA FOSFAT
yaitu: bagian gliseol dari TAG (lemak)
7. PIRUVAT & SENYAWA ANTARA SIKLUS KREBS
untuk sintesis asam amino -->
Asetil-KoA --> untuk sintesis asam lemak & kolesterol --> steroid.
~PERAN
KARBOHIDRAT :
Fungsi primer dari karbohidrat
adalah sebagai cadangan energi jangka pendek (gula merupakan sumber energi).
Fungsi sekunder dari karbohidrat adalah sebagai cadangan energi jangka menengah
(pati untuk tumbuhan dan glikogen untuk hewan dan manusia). Fungsi lainnya adalah
sebagai komponen struktural sel.
Peranan utama karbohidrat di dalam tubuh adalah menyediakan glukosa bagi sel-sel tubuh, yang kemudian diubah menjadi energi. Glukosa memegang peranan sentral dalam metabolisme karbohidrat.
Peranan utama karbohidrat di dalam tubuh adalah menyediakan glukosa bagi sel-sel tubuh, yang kemudian diubah menjadi energi. Glukosa memegang peranan sentral dalam metabolisme karbohidrat.
SIMPULAN
Dari penjelasan mengenai
karbohidrat di atas dapat di simpulkan bahwa karbohidrat merupakan senyawa yang
sangat dibutuhkan oleh manusia, karna senyawa ini adalah penentu kelangsungan
hidup manusia. Penguraian karbohidrat dari polisakarida menjadi monosakarida
adalah suatu proses yang panjang. Sehingga dapat dimanfaatkan oleh tubuh
manusia.
http://gustinerz.wordpress.com/2011/02/04/pentingnya-senyawa-karbohidrat-untuk-kehidupan-manusia/
Biokimia herper 2009
*)
: Tugas Mata Kuliah Biokimia (Dosen Pengampu :R.Suwasis Hadi)
**) : Mahasiswa Prodi
Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah
Surabaya
(Semester 3)